Ikhlas |
Dalam
menjalani hidup kehidupan, masalah pasti selalu ada, entah mereka miskin, kaya,
tampan, jelek, dan sebagainya. Masalah tak mengenal status ataupun fisik
seseorang tapi lebih dari itu semua, masalah hinggap pada mereka yang masih
dapat menghirup oksigen yang ada di dunia ini. Level masalah seseorang
tergantung pada seberapa kuat ia mampu menghadapinya karena Allah pun tak
pernah membebankan suatu masalah melebihi batas kemampuan hambanya.
Yang
menjadi pertanyaan adalah, mengapa kita sebagai manusia masih saja mengeluh
ketika diberi masalah, ditambah lagi seolah penderitaan kita lebih berat
dibandingkan orang lain ketika kita melihat orang lain lebih bahagia dan lebih survive menjalani kehidupan ini. Rupanya kita telah
lupa bahwasannya kita hidup di dunia ini tak pernah lepas dari yang namanya
masalah. Meski orang yang ada di sekitar kita terlihat lebih bahagia dari kita,
bukan berarti mereka memiliki masalah yang lebih ringan dari kita. Tidak
menutup kemungkinan bahwa mereka menyembunyikan segala bentuk masalahnya di
balik kebahagiaannya. Dan itulah salah satu contoh pribadi luar biasa yang
disukai Allah SWT. Senantiasa tersenyum meski masalah ada di pundaknya yang
menjadi beban hidupnya.
Pertanyaan
selanjutnya adalah, sudahkah kita ikhlas pada apa yang telah Allah berikan pada
kita? Sudahkah kita bersyukur pada apa yang telah Allah berikan kepada kita?
Apakah benar masalah kita jauh lebih berat dibandingkan mereka? Lantas
bagaimana dengan Rasulullah yang yatim piatu ketika masih kecil, lantas
bagaimana dengan nasib anak jalanan yang mungkin mereka dipandang rendah oleh
kita? Dan sebagainya. Jika ada yang mengelaknya dengan mengatakan “Kita bukan Rasul,
dan kita bukan Gelandangan, iman dan mental kita tak sekuat mereka…”. Hmm…
Inilah salah satu penghambat terbesar kita untuk maju yaitu ketika kita sudah
beralasan untuk menjadi benar. Kita merasa biasa melakukan sebuah kesalahan
karena kita memiliki alasan yang dapat diterima secara logika…
Wallahu
a’lam bish shawab…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Hargai tulisan ini dengan meninggalkan jejak... ^_^